tag:blogger.com,1999:blog-46132212979590712242024-03-08T09:52:37.529-08:00BiologiMuhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.comBlogger37125tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-1986898865827425632013-01-26T22:22:00.001-08:002013-01-26T23:18:01.470-08:00Nabi Muhammad SAW adalah IdolakuKalimat ini diucapkan oleh anak remaja yang nongkrong di café sambil
berdiskusi masalah remaja. Mereka mendiskusikan tentang hal-hal yang
bekaitan tentang remaja, cara bergaul yang baik, dan masalah remaja masa
kini. Remaja atau pemuda yang selalu menjadi rujukan mereka adalah <a href="http://www.kompasiana.com/marifromadoni" target="_blank">Nabi Muhammad SAW</a>
karena beliau telah memberi contoh teladan yang baik yang wajib ditiru
oleh ummat manusia di bumi ini. Sosok beliau yang santun dan selalu
memaafkan kesalahan orang lain.<br />
<br />
Ketika mengenang kisah Nabi Muhammad, tentu kita tidak pernah lupa
peristiwa kelahiran beliau. Di kala umat manusia dalam kegelapan dan
kehilangan pegangan hidupnya, lahirlah seorang laki-laki di dunia dari
keluarga yang sederhana di kota Mekkah. Seorang bayi yang kelak membawa
perubahan besar bagi sejarah peradaban dunia. Bayi itu telah menjadi
yatim pada saat 7 bulan sebelum ia lahir. Oleh kakeknya Abdul Muthalib
dengan penuh kasih sayang, bayi itu dibawa ke kaki ka’bah. Di tempat
suci itulah bayi tersebut diberi nama Muhammad. Kelahiran Nabi Muhammad
pada tanggal <a href="http://muda.kompasiana.com/2013/01/24/nabi-muhammad-saw-adalah-idolaku-527392.html" target="_blank">12 Rabiulawal tahun Gajah</a> atau tanggal <a href="http://muda.kompasiana.com/2013/01/24/nabi-muhammad-saw-adalah-idolaku-527392.html" target="_blank">20 April tahun 571 M</a>. Beliau menjadi Nabi pada saat usia 40 tahun ditandai dengan diterimanya wahyu yang pertama di Gua Hiro’<br />
<br />
Beliau adalah manusia seperti manusia yang lain dalam naluri, fungsi
fisik, dan kebutuhannya, tetapi bukan dalam sifat-sifat dan
keagungannya, karena beliau mendapat bimbingan Tuhan dan kedudukan
istimewa di sisi-Nya, sedang yang lain tidak demikian. Nabi
Muhammad SAW adalah seperti manusia lain dalam hal naluri, fungsi fisik
serta kebutuhannya. Beliau adalah manusia yang memiliki akhlak mulia.
Sehingga ia di kenal dengan sebutan “<a href="http://gurusma.wordpress.com/" target="_blank">AL-AMIN</a>” (Orang yang dapat dipercaya).Gelar Al-Amin itu di berikan karena kejujurannya dan sifat dapat dipercaya.<br />
<br />
Adakalanya kita mengingat kembali keteladanan dalam Islam, ungkapan
keteladanan biasa disebut “Uswatun Khasanah” yang sebenarnya diberikan
kepada Nabi Muhammad SAW, seperti firman Allah SWT dalam AL-Qur’an surat
Al Ahzab ayat 21, “ Sesungguhnya telah ada pada diri rasulullah SAW itu
suri tauladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap
(rahmat) Allah dan kedatangan hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah “
.<br />
<br />
Gelar Uswatun khasanah amat pantas diberikan kepada Nabi Muhammad
SAW, karena Nabi Muhammad adalah sosok hamba Allah yang bijaksana dalam
mendidik umat dan santun dalam bergaul. Selain menyandang gelar<a href="http://muda.kompasiana.com/2013/01/24/nabi-muhammad-saw-adalah-idolaku-527392.html" target="_blank"> Uswatun Khasanah</a>,
Nabi Muhammad juga mendapat julukan Al’Amin, bersifat Amanah, seperti
tertuang dalam firman Allah SWT surat An-nisa ayat 4, “Dan sesungguhnya
kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung.”<br />
<br />
Sikap istiqomah seperti yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW, dapat
kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari, seperti halnya kita selalu
menegakkan kebenaran dengan selalu berkata jujur, membela kaum yang
lemah, berbuat adil kepada semua orang sesuai dengan proporsinya, amar
ma’ruf nahi mungkar, qonaah dan menghindari semua larangan-Nya seperti
syirik, kufur nikmat atas nikmat yang telah Allah beri, berdusta,
menghina sesama dan lain sebagainya. Keteladanan tersebut dapat
dilakukan oleh setiap manusia, karena beliau telah memiliki segala
sifat terpuji yang dapat dimiliki oleh manusia.<br />
Sumber:http://kompasiana.com/marifromadoni<br />
<br />Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-87421631744623951472013-01-26T22:19:00.001-08:002013-01-26T22:19:33.072-08:00Nabi Muhammad SAW adalah IdolakuKalimat ini diucapkan oleh anak remaja yang nongkrong di café sambil
berdiskusi masalah remaja. Mereka mendiskusikan tentang hal-hal yang
bekaitan tentang remaja, cara bergaul yang baik, dan masalah remaja masa
kini. Remaja atau pemuda yang selalu menjadi rujukan mereka adalah <a href="http://www.kompasiana.com/marifromadoni" target="_blank">Nabi Muhammad SAW</a>
karena beliau telah memberi contoh teladan yang baik yang wajib ditiru
oleh ummat manusia di bumi ini. Sosok beliau yang santun dan selalu
memaafkan kesalahan orang lain.<br />
Ketika mengenang kisah Nabi Muhammad, tentu kita tidak pernah lupa
peristiwa kelahiran beliau. Di kala umat manusia dalam kegelapan dan
kehilangan pegangan hidupnya, lahirlah seorang laki-laki di dunia dari
keluarga yang sederhana di kota Mekkah. Seorang bayi yang kelak membawa
perubahan besar bagi sejarah peradaban dunia. Bayi itu telah menjadi
yatim pada saat 7 bulan sebelum ia lahir. Oleh kakeknya Abdul Muthalib
dengan penuh kasih sayang, bayi itu dibawa ke kaki ka’bah. Di tempat
suci itulah bayi tersebut diberi nama Muhammad. Kelahiran Nabi Muhammad
pada tanggal <a href="http://muda.kompasiana.com/2013/01/24/nabi-muhammad-saw-adalah-idolaku-527392.html" target="_blank">12 Rabiulawal tahun Gajah</a> atau tanggal <a href="http://muda.kompasiana.com/2013/01/24/nabi-muhammad-saw-adalah-idolaku-527392.html" target="_blank">20 April tahun 571 M</a>. Beliau menjadi Nabi pada saat usia 40 tahun ditandai dengan diterimanya wahyu yang pertama di Gua Hiro’<br />
Beliau adalah manusia seperti manusia yang lain dalam naluri, fungsi
fisik, dan kebutuhannya, tetapi bukan dalam sifat-sifat dan
keagungannya, karena beliau mendapat bimbingan Tuhan dan kedudukan
istimewa di sisi-Nya, sedang yang lain tidak demikian. Nabi
Muhammad SAW adalah seperti manusia lain dalam hal naluri, fungsi fisik
serta kebutuhannya. Beliau adalah manusia yang memiliki akhlak mulia.
Sehingga ia di kenal dengan sebutan “<a href="http://gurusma.wordpress.com/" target="_blank">AL-AMIN</a>” (Orang yang dapat dipercaya).Gelar Al-Amin itu di berikan karena kejujurannya dan sifat dapat dipercaya.<br />
Adakalanya kita mengingat kembali keteladanan dalam Islam, ungkapan
keteladanan biasa disebut “Uswatun Khasanah” yang sebenarnya diberikan
kepada Nabi Muhammad SAW, seperti firman Allah SWT dalam AL-Qur’an surat
Al Ahzab ayat 21, “ Sesungguhnya telah ada pada diri rasulullah SAW itu
suri tauladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap
(rahmat) Allah dan kedatangan hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah “
.<br />
Gelar Uswatun khasanah amat pantas diberikan kepada Nabi Muhammad
SAW, karena Nabi Muhammad adalah sosok hamba Allah yang bijaksana dalam
mendidik umat dan santun dalam bergaul. Selain menyandang gelar<a href="http://muda.kompasiana.com/2013/01/24/nabi-muhammad-saw-adalah-idolaku-527392.html" target="_blank"> Uswatun Khasanah</a>,
Nabi Muhammad juga mendapat julukan Al’Amin, bersifat Amanah, seperti
tertuang dalam firman Allah SWT surat An-nisa ayat 4, “Dan sesungguhnya
kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung.”<br />
Sikap istiqomah seperti yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW, dapat
kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari, seperti halnya kita selalu
menegakkan kebenaran dengan selalu berkata jujur, membela kaum yang
lemah, berbuat adil kepada semua orang sesuai dengan proporsinya, amar
ma’ruf nahi mungkar, qonaah dan menghindari semua larangan-Nya seperti
syirik, kufur nikmat atas nikmat yang telah Allah beri, berdusta,
menghina sesama dan lain sebagainya. Keteladanan tersebut dapat
dilakukan oleh setiap manusia, karena beliau telah memiliki segala
sifat terpuji yang dapat dimiliki oleh manusia.<br />
Sumber:http://kompasiana.com/marifromadoni<br />
<br />Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-87734881607015722252013-01-26T22:15:00.005-08:002013-01-26T22:15:28.233-08:00Nabi Muhammad SAW adalah IdolakuKalimat ini diucapkan oleh anak remaja yang nongkrong di café sambil
berdiskusi masalah remaja. Mereka mendiskusikan tentang hal-hal yang
bekaitan tentang remaja, cara bergaul yang baik, dan masalah remaja masa
kini. Remaja atau pemuda yang selalu menjadi rujukan mereka adalah <a href="http://www.kompasiana.com/marifromadoni" target="_blank">Nabi Muhammad SAW</a>
karena beliau telah memberi contoh teladan yang baik yang wajib ditiru
oleh ummat manusia di bumi ini. Sosok beliau yang santun dan selalu
memaafkan kesalahan orang lain.<br />
Ketika mengenang kisah Nabi Muhammad, tentu kita tidak pernah lupa
peristiwa kelahiran beliau. Di kala umat manusia dalam kegelapan dan
kehilangan pegangan hidupnya, lahirlah seorang laki-laki di dunia dari
keluarga yang sederhana di kota Mekkah. Seorang bayi yang kelak membawa
perubahan besar bagi sejarah peradaban dunia. Bayi itu telah menjadi
yatim pada saat 7 bulan sebelum ia lahir. Oleh kakeknya Abdul Muthalib
dengan penuh kasih sayang, bayi itu dibawa ke kaki ka’bah. Di tempat
suci itulah bayi tersebut diberi nama Muhammad. Kelahiran Nabi Muhammad
pada tanggal <a href="http://muda.kompasiana.com/2013/01/24/nabi-muhammad-saw-adalah-idolaku-527392.html" target="_blank">12 Rabiulawal tahun Gajah</a> atau tanggal <a href="http://muda.kompasiana.com/2013/01/24/nabi-muhammad-saw-adalah-idolaku-527392.html" target="_blank">20 April tahun 571 M</a>. Beliau menjadi Nabi pada saat usia 40 tahun ditandai dengan diterimanya wahyu yang pertama di Gua Hiro’<br />
Beliau adalah manusia seperti manusia yang lain dalam naluri, fungsi
fisik, dan kebutuhannya, tetapi bukan dalam sifat-sifat dan
keagungannya, karena beliau mendapat bimbingan Tuhan dan kedudukan
istimewa di sisi-Nya, sedang yang lain tidak demikian. Nabi
Muhammad SAW adalah seperti manusia lain dalam hal naluri, fungsi fisik
serta kebutuhannya. Beliau adalah manusia yang memiliki akhlak mulia.
Sehingga ia di kenal dengan sebutan “<a href="http://gurusma.wordpress.com/" target="_blank">AL-AMIN</a>” (Orang yang dapat dipercaya).Gelar Al-Amin itu di berikan karena kejujurannya dan sifat dapat dipercaya.<br />
Adakalanya kita mengingat kembali keteladanan dalam Islam, ungkapan
keteladanan biasa disebut “Uswatun Khasanah” yang sebenarnya diberikan
kepada Nabi Muhammad SAW, seperti firman Allah SWT dalam AL-Qur’an surat
Al Ahzab ayat 21, “ Sesungguhnya telah ada pada diri rasulullah SAW itu
suri tauladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap
(rahmat) Allah dan kedatangan hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah “
.<br />
Gelar Uswatun khasanah amat pantas diberikan kepada Nabi Muhammad
SAW, karena Nabi Muhammad adalah sosok hamba Allah yang bijaksana dalam
mendidik umat dan santun dalam bergaul. Selain menyandang gelar<a href="http://muda.kompasiana.com/2013/01/24/nabi-muhammad-saw-adalah-idolaku-527392.html" target="_blank"> Uswatun Khasanah</a>,
Nabi Muhammad juga mendapat julukan Al’Amin, bersifat Amanah, seperti
tertuang dalam firman Allah SWT surat An-nisa ayat 4, “Dan sesungguhnya
kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung.”<br />
Sikap istiqomah seperti yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW, dapat
kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari, seperti halnya kita selalu
menegakkan kebenaran dengan selalu berkata jujur, membela kaum yang
lemah, berbuat adil kepada semua orang sesuai dengan proporsinya, amar
ma’ruf nahi mungkar, qonaah dan menghindari semua larangan-Nya seperti
syirik, kufur nikmat atas nikmat yang telah Allah beri, berdusta,
menghina sesama dan lain sebagainya. Keteladanan tersebut dapat
dilakukan oleh setiap manusia, karena beliau telah memiliki segala
sifat terpuji yang dapat dimiliki oleh manusia.<br />
Sumber:http://kompasiana.com/marifromadoni<br />
<br />Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-6809205404980245632012-12-23T08:12:00.001-08:002012-12-23T08:12:10.743-08:00Fashion, Food, Film<div>
Ketiga hal ini menarik perhatian saya saat ini. Keseluruhan item
tersebut tidak pernah lekang sesaat pun dari kehidupan kita sehari-hari.<a href="http://www.kompasiana.com/marifromadoni" target="_blank">Fashion</a>
atau pakaian merupakan kebutuhan primer semua ummat manusia di bumi
ini. Pakaian sangat bermanfaat untuk melindungi kulit tubuh dari
pengaruh cuaca, pengaruh benda, maupun sengat hewan tertentu.Benda ini
selalu menemani segala aktivitas kita sehari-hari, tanpa ia sesuatu yang
buruk dapat menimpa kita-apakah itu rasa sakit, rasa kedinginan dan
sebagainya.Pakaian atau fashion memiliki <a href="http://sabahmarbau.wordpress.com/" target="_blank">corak warna, model,</a> yang kesemuanya untuk kecantikan, keindahan, kenyamanan bagi si pemakai pakaian itu sendiri.<br />
<br />
Namun secara <a href="http://sabahmarbau.wordpress.com/" target="_blank">norma</a>-penulis
tidak menyinggung seni dan kreatifitas- pakaian bisa saja menjadi
sesuatu yang tidak nyaman dipakai oleh orang tertentu, sebagai contoh
para siswa dan siswi. Ketika berada di lingkungan sekolah siswa begitu
tampak anggun mengenakan seragam sekolah.namun ketika para siswa maupun
siswi telah berada di lingkungan rumah dan lingkungan tempat tinggalnya
mulai memakai pakaian yang menurut budaya timur atau (kebiasaan yang
baik) tidak sesuai dengan yang diharapkan. Penulis beranggapan sebagian
besar <a href="http://biologikuliah.blogspot.com/" target="_blank">pelecehan</a>
terhadap anak remaja/para siswi diakibatkan oleh pakaian yang mereka
pakai meskipun penelitian terhadap masalah ini belum penulis laksanakan.<br />
<br />
Selanjutnya<a href="http://marifromadoni.blogspot.com/" target="_blank"> Food</a>
atau makanan merupakan sesuatu kebutuhan yang sangat penting bagi
kelangsungan hidup manusia. Makanan berguna bagi kelangsungan
metabolisme tubuh manusia. Namun, menilik berbagai makanan-makanan yang
ada beredar di masyarakat belum seluruhnya sesuai dengan <a href="http://gurusma.wordpress.com/" target="_blank">kadar kelayakan</a> bagi sebagian orang. Sebagai contoh baru-baru ini beredarnya makanan bakso yang dioplos dengan daging babi.<br />
<br />
Kemudian <a href="http://smansabihil.wordpress.com/" target="_blank">Film</a>
atau sesuatu yang sejenis dengan film seperti sinetron merupakan
tontonan yang ada dirumah saya setiap malam karena film maupun sinetron
merupakan hal yang kami sekeluarga sangat menggemarinya. Namun terkadang
film yang ada sangat banyak sekali yang tidak lagi memberikan<a href="http://www.kompasiana.com/marifromadoni" target="_blank"> tuntunan</a> atau pencerahan bagi penontonnya.<br />
<br />
Bagaimana pendapat anda?<br />
</div>
Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-32345774902112282962012-12-23T01:54:00.002-08:002012-12-23T01:54:48.189-08:00Mengajar atau Mendidik?<!--[if gte mso 9]><xml>
<o:OfficeDocumentSettings>
<o:AllowPNG/>
</o:OfficeDocumentSettings>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:EnableOpenTypeKerning/>
<w:DontFlipMirrorIndents/>
<w:OverrideTableStyleHps/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin-top:0in;
mso-para-margin-right:0in;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0in;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
</style>
<![endif]-->
<br />
<h1>
</h1>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Menurut
Kamus Besar Bahasa Indonesia, edisi ketiga, Mengajar adalah memberi pelajaran,
melatih. Mengajar bukanlah hanya menuangkan bahan pelajaran ke dalam otak
murid, atau menyampaikan kebudayaan bangsa kepada anak-anak. Mengajar bukanlah
guru masuk kedalam ruang kelas dengan perintah merangkum bahan bacaan, bukan
pula memberi materi pelajaran yang didalamnya anak didik tidak boleh bertanya,
bersuara tetapi diam dan senyap.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Mengajar
bukan juga dengan memberi contoh merokok didalam ruang kelas. Mengajar bukan
pula menyampaikan “materi usang” kepada anak didik dikarenakan mereka telah
terlebih dahulu mendapatkannya dari media online. Mengajar tidaklah dengan
hanya menulis di papan tulis tanpa pernah mau menggunakan media pembelajaran
yang lain seperti Laboratorium, Ruang Multimedia, Ruang Komputer atau
menggunakan laptop dan sebagainya.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Maka
mengajar berupa bahan ajar dalam bentuk ilmu pengetahuan. Prosesnya dilakukan
dengan memberikan contoh kepada siswa atau mempraktikkan keterampilan tertentu
atau menerapkan konsep yang diberikan kepada siswa agar menjadi kecakapan yang
dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Strategi dan metode yang dapat
digunakan untuk mengajar misalnya ekspositori dan inkuiri.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sedangkan
mendidik adalah memelihara dan memberi latihan, ajaran, tuntunan mengenai
akhlak dan kecerdasan pikiran Jika ditinjau dari segi proses, maka mendidik
berkaitan dengan memberikan motivasi untuk belajar dan mengikuti ketentuan atau
tata tertib yang telah menjadi kesepakatan bersama. Kemudian bila ditilik dari
segi strategi dan metode yang digunakan, mendidik lebih menggunakan keteladan
dan pembiasaan.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Guru
yang hanya mengajar disekolah bisa saja kehadirannya tidak diharapkan dikelas
tetapi guru yang mendidik selalu dicari, ditunggu oleh anak didik untuk
mendapatkan hal-hal baru dan pengetahuan terbaru dari sang guru.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kesimpulannya
bahwa mengajar secara sederhananya merupakan kegiatan teknis keseharian seorang
guru. Secara sederhana dapat dikatakan mengajar yang baik adalah mendidik.
Dengan kata lain mendidik dapat menggunakan proses mengajar sebagai sarana
untuk mencapai hasil dalam mencapai tujuan pendidikan.</span></div>
Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-68518441708985377252012-11-30T00:11:00.002-08:002012-11-30T00:11:36.511-08:00Kompetensi Guru dan Pola Asuh Remaja<div style="width: 600px;">
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><a href="http://kompasiana.com/marifromadoni" target="_blank">Kompetensi guru</a> adalah kebulatan pengetahuan , keterampilan dan sikap yang
berwujud tindakan cerdas. Kompetensi ini dapat dilihat dari kemampuan
seorang guru apakah mengikuti perkembangan ilmu terkini atau tidak.
Perkembangan ilmu selalu dinamis karena dalam waktu singkat selalu
muncul perubahan baru. Untuk itu diharapkan mengikuti perkembangan ilmu
pengetahuan sesuai dengan perkembangan jaman. Sangat disayangkan apabila
guru kehabisan sumber belajar sedangkan <a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=4613221297959071224" name="OLE_LINK1">anak didik </a>telah terlebih dahulu memahami materi dari sumber-sumber media online.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><a href="http://gurusma.wordpress.com/" target="_blank">Pola asuh remaja</a> merupakan usaha pembinaan kepada generasi muda atau anak
didik remaja yang bukan saja sebagai generasi penerus bangsa tetapi juga
sebagai pribadi yang menjadi kebanggaan keluarga dan lingkungan
masyarakat. Pola pembinaan dilakukan tidak saja berpedoman pada
petuah-petuah orang tua terdahulu tetapi penerapan pola asuh terkini
karenanya nasihat terbaik untuk mendidik para remaja adalah didikalah
mereka sesuai jamannya.Masa remaja merupakan fase teristimewa dari
fase-fase kehidupan seseorang, dimana kesuksesan masa remaja berpengaruh
besar terhadap keberhasilan dimasa berikutnya demikan sebaliknya,
kegagalan masa remaja menjadikan seseorang merugi pada masa depannya.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Guru
yang profesional selayaknya memiliki empat kompetensi atau standar
kemampuan yang meliputi kompetensi kepribadian, pedagogik, sosial dan
profesional. Hal itu dianggap perlu guna meningkatkan kualitas guru itu
sendiri. Kompetensi itu perlu sungguh-sungguh dikuasai tenaga pendidik
sehingga dapat mencetak siswa yang berkualitas.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Empat
standar kemampuan guru yaitu kompetensi kepribadian merupakan kemampuan
personal yang mencerminkan kepribadian yang mantap, menjadi teladan
bagi anak didik, dan berakhlak mulia. Seorang guru diharapkan dapat
memberi teladan kepada anak didik tentang sikap yang baik sehingga mampu
membawa mereka menjadi pribadi-pribadi yang baik dilingkungan tempat
tinggal mereka.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">
Selanjutnya kompetensi pedagogik, adalah kemampuan pemahaman terhadap
anak didik, pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai
potensi yang dimilikinya. Seorang juga dapat melaksanakan pembelajaran
yang variatif sehingga mudah dipahami oleh siswa yang memiliki ciri khas
masing-masing.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Kemudian
kompetensi profesional adalah penguasaan materi pembelajaran secara
luas dan mendalam. Keempat, kompetensi sosial adalah kemampuan guru
untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik,
tenaga kependidikan, orang tua/wali anak didik, dan masyarakat sekitar
dan pergaulan dengan anak didik dilakukan dengan batasan-batasan
tertentu.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Keseluruhan
kompetensi tersebut merupakan kesatuan yang utuh yang diharapkan dapat
dilaksanakan oleh setiap guru dalam pola pengasuhan anak didik remaja
sehingga kesan ‘guru profesional/bersertifikat pendidik hampir tidak ada
bedanya dengan guru yang belum bersertifikat pendidik sama saja’ dapat
dihilangkan dari pemikiran di kalangan pendidik maupun masyarakat. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Maka seorang guru seharusnya introspeksi diri apakah sudah melaksanakan tugas sesuai dengan cara-cara guru yang profesional?</span></div>
</div>
Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-63243191433071960762012-11-07T06:07:00.002-08:002012-11-07T06:07:56.818-08:00Hari Pahlawan Apaan Sih…?<div>
Demikian ungkapan beberapa siswa di sebuah kantin sekolah. Hari yang
biasanya menjadi salah satu moment berharga bagi kita semua dikarenakan
adanya Pemberian gelar pahlawan baru kepada orang yang pernah berjasa
bagi Negara ini, ternyata dilupakan begitu saja oleh siswa-siswa tadi.<br />
<br />
Ternyata perbaikan kurikulum pendidikan tidak lebih penting dibanding
perbaikan dan pembinaan karakter warga yang ada dilingkungan pendidikan
atau sekolah. Pembinaan karakter warga sekolah menjadi harga mati untuk
segera dilakukan.<br />
<br />
<a href="http://gurusma.wordpress.com/2012/11/07/hari-pahlawan-apaan-sih/" target="_blank">Pendidikan budi Pekerti </a>yang telah dikunyah oleh kakek nenek kita
dahulu, mengakibatkan mereka menjadi pribadi yang penuh kharisma,
pribadi yang bersahaja. Demikian juga para pahlawan kita,
pribadi-pribadi yang menjadi pemimpin dan teladan bagi semua orang
dikarenakan oleh karaktek /watak baik yang mereka miliki.<br />
<br />
Celakanya Siswa maupun guru banyak yang tidak kenal apalagi mengenal
dekat pahlawan yang berasal dari daerahnya sendiri dan kurangnya
perhatian seluruh komponen <a href="http://lifestyle.kompasiana.com/catatan/2012/11/07/disebuah-kantin-sekolah-506496.html" target="_blank">sekolah</a> untuk mengenal lebih dekat tokoh atau
pahlawan yang ada di Indonesia.<br />
<br />
Selanjutnya ketika menyinggung tentang lagu-lagu kemerdekaan, lagu
perjuangan, lagu kepahlwanan cenderung siswa maupun guru untuk melupakan
hal itu tetapi ketika ditanya tentang lagu atau album terbaru sebuah
kelompok band terkenal saat ini, tentu mereka akan hapal.<br />
<br />
<a href="http://gurusma.wordpress.com/2012/11/07/hari-pahlawan-apaan-sih/" target="_blank">Memaknai hari pahlawan</a> dapat dilakukan disekolah dengan cara sebagai berikut:<br />
1. Tumbuhkan semangat gotong royong seperti budaya yang telah
diwariskan para pahlawan kita jaman dahulu. Gotong royong dapat
dilaksanakn disekolah pada hari yang disepakati oleh seluruh siswa,
guru, kepala sekolah. Sekaligus membudayakan slogan “Lisa”(lihat sampah
ambil).<br />
2. Mengadakan perlombaan yang bertemakan “Kepahlawanan” berupa drama kepahlawan, peragaan busana pejuang, lagu-lagu perjuangan.<br />
3. Mengundang tokoh pejuang/veteran yang ada didaerah sendiri untuk
berdiskusi kepada seluruh siswa, guru dan pegawai dan kepala sekolah.<br />
</div>
Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-88148485070957535282012-11-07T06:04:00.002-08:002012-11-07T06:04:20.981-08:00Disebuah Kantin Sekolah<div class="MsoNormal">
<a href="http://gurusma.wordpress.com/2012/11/07/disebuah-kantin-sekolah/" target="_blank"><strong>Siswa malas, Siswa rajin, Siswa bingung</strong></a></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Siswa malas: “mending disini daripada di kelas mendengar nenek lampir yang cerewet itu.”</div>
<div class="MsoNormal">
Siswa rajin: “masuk kelas yuk, nanti kita ketinggalan materi pelajaran”</div>
<div class="MsoNormal">
Siswa bingung: “dikelas kita ngapain? Aku gak
ngerti setiap nenek lampir menjelaskan pelajaran trus kalau ditanya kita
dimaki-maki . ahh…malas kali aku.”</div>
<div class="MsoNormal">
Siswa malas: “ya udah kita disini saja. Pesan makanan.bu mie..!”</div>
<div class="MsoNormal">
Siswa rajin: “ahhh, aku masuk kelas ya.”</div>
<div class="MsoNormal">
Siswa bingung: “oke, tapi jangan pernah lagi kau berteman dengan kami.”</div>
<div class="MsoNormal">
Siswa malas: “iya, jangan pernah. Kau memang tak setia kawan tak punya solidaritas.”</div>
<div class="MsoNormal">
Siswa rajin: “ya sudah aku disini saja dengan kalian.”</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Akhirnya mereka bertiga asyik berbincang-bincang dan bersendagurau hingga akhir pelajaran.</div>
<div class="MsoNormal">
Sumber: <a href="http://gurusma.wordpress.com/2012/11/07/disebuah-kantin-sekolah/" target="_blank">http://gurusma.wordpress.com/2012/11/07/disebuah-kantin-sekolah/</a></div>
<div class="MsoNormal">
http://gurusma.wordpress.com/2012/11/07/disebuah-kantin-sekolah/ </div>
Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-10187936611790465642012-10-13T18:36:00.001-07:002012-10-13T18:46:58.343-07:00Sekolahku adalah Surgaku part-2<!--[if gte mso 9]><xml>
<o:OfficeDocumentSettings>
<o:AllowPNG/>
</o:OfficeDocumentSettings>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:EnableOpenTypeKerning/>
<w:DontFlipMirrorIndents/>
<w:OverrideTableStyleHps/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin-top:0in;
mso-para-margin-right:0in;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0in;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div class="MsoNormal">
Bercermin dari pemberitaan media massa dan yang terjadi saat
ini mengindikatorkan pada rendahnya penerapan nilai-nilai pendidikan karakter
di lingkungan pendidikan, sebagai contoh meningkatnya tingkat kenakalan remaja,
perilaku merusak diri (merokok, seks bebas dan lain-lain), merosotnya spirit
untuk belajar dan datang kesekolah dan menemukan hal-hal baru atau hasil karya
penelitian, penggunaan kata-kata yang tidak sopan dikalangan pelajar, dan
terakhir kurangnya tanggung jawab siswa sebagai individu dan masyarakat yang
kurang peduli dengan perkembangan mental siswa atau remaja.</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Berada dilingkungan pendidikan menuntut kita untuk selalu
menggali hal-hal positif, penemuan-penemuan <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>ilmiah yang bermanfaat bagi kehidupan. Bukan
jamannya lagi Proses Belajar Mengajar dilaksanakan dengan mencela, kekerasan,
menyinggung perasaan orang lain, selalu melihat kelemahan orang lain tetapi hal
yang paling urgen adalah melakukan proses atau tahapan pengembangan potensi
diri yang telah kita miliki kearah yang lebih baik.</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Berkaitan dengan hal tersebut Perubahan mendasar harus
segera dilakukan yang meliputi:</div>
<div class="MsoNormal">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>(1) <b style="mso-bidi-font-weight: normal;">Pola pikir seluruh warga sekolah</b>.sudah selayaknya
siswa, guru dan semua warga sekolah selalu berkomitmen, mempunyai kebulatan
tekad serta memiliki kesamaan visi utuk memajukan dan mengharumkan nama baik sekolah.</div>
<div class="MsoNormal">
(2) <b style="mso-bidi-font-weight: normal;">Sistem atau tata
kelola yang baik</b>.Manajemen yang terorganisir dapat dipastikan menjadikan
seluruh komponen warga sekolah memahami dan melaksakan tugas dan tanggungjawab
masing-masing sebagai kewajiban bukan sebagai paksaan</div>
<div class="MsoNormal">
(3<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">) Pemanfaatan dan
pengembangan seluruh potensi dan komponen</b> yang ada dilingkungan sekolah.
Keberhasilan yang akan dicapai tidak terlepas dari peran serta semua pihak.</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Mari secara bersama-sama merubah paradigma siswa sebagai
remaja yang kurang baik menjadi SISWA YANG BERPRESTASI.Penerapan nilai-nilai
pendidikan karakter tidak seharusnya menjadi hal yang ditawar lagi. Budaya malas
kita dengan rajin dan bersemangat, kejujuran, kerukunan, disiplin dan
sebagainya.Sehingga slogan "Sekolahku adalah Surgaku" selalu diikrarkan
disetiap sanubari Siswa, Guru, Pegawai, Kepala Sekolah.</div>
<div class="MsoNormal">
<br />
Bagaimana menurut pendapat anda? </div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
sumber: http://www.kompasiana.com/marifromadoni</div>
Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-4364362251905454232012-10-12T03:15:00.001-07:002012-10-12T03:15:34.975-07:00Filosofi 2 telinga dan 1 mulut Untuk Pemimpin<div class="MsoNormal">
Filosofi ini menggambarkan<span> </span>bahwa
setiap orang harus lebih banyak mendengar dari pada berbicara. Setiap
orang harus lebih banyak menggunakan telinga daripada mulutnya.Kita
harus sadar bahwa kita harus mendengar dan memahami orang lain atau
bawahan kita agar apa yang kita perintahkan dan akan dilakukan diketahui
manfaat dan kerugiannya.</div>
<div class="MsoNormal">
Seorang pemimpin disarankan untuk memahami apa saja
keluhan dan kesengsaraan warganya. Segala keluhan warga adalah
permasalahan yang akan menjadi indicator berhasil tidaknya seorang
pemimpin.</div>
<div class="MsoNormal">
Sebagai pemimpin yang akan merumuskan segala
kebijakan yang bermanfaat nantinya bagi warga sangatlah mutlak untuk
megetahui permasalahan yang ada ditingkat bawah sehingga kebijakan yang
telah diputuskan tidak menjadi sekedar praturan tertulis di naskah saja
tetapi dapat diimplementasikan bagi kemakmuran warga.</div>
<div class="MsoNormal">
Jadi setelah menggunakan 2 telinga (mendengar dan
memahami) terlebih dahulu selanjutnya 1 mulut(berikan perintah) dan buat
keputusan yang bermanfaat bagi semua.</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Sumber: http://politik.kompasiana.com/2012/10/12/filosofi-2-telinga-dan-1-mulut-untuk-pemimpin/ </div>
Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-20723802926385623662012-10-06T19:55:00.001-07:002012-10-06T19:55:47.518-07:00SEKOLAHKU adalah SURGAKUSeorang kepala sekolah adalah pimpinan tertinggi di sekolah, segala
keputusan dan kebijakan seorang kepala sekolah selalu bertujuan
memajukan nama baik sekolah dimata masyarakat terkhusus di lingkungan
sekolah itu berada<br />
<br />
Interaksi dengan warga sekolah adalah kunci utama keberhasilan
kepemimpinan di sekolah. Ketika kepala sekolah berinteraksi dengan
masyarakat, guru, siswa dan seluruh warga sekolah tentu merupakan hal
mutlak untuk diapplikasikan.Interaksi yang baik tentu saja menjadikan
jalinan komunikasi yang baik pula.<br />
Interaksi dengan guru maupun siswa yang berkelanjutan dapat
menciptakan suasana yang harmonis di lingkungan sekolah dan suasana
harmonis yang tercipta di sekolah menjadikan sekolah sebagai tempat yang
nyaman untuk dikunjungi atau sekolah menjadi surga bagi seluruh warga
sekolah atau “SEKOLAHKU adalah SURGAKU’<br />
<br />
Tentu hal tersebut tidak terlepas dari kepemimpinan seorang kepala
sekolah dan keberhasilan kepala sekolah adalah keberhasilan seluruh
warga sekolah.<br />
<br />
Lalu bisakah semua kepala sekolah membuat <em>Ada Surga di Sekolah?</em><br />
<br />
sumber: http://edukasi.kompasiana.com/2012/09/23/sekolahku-adalah-surgaku/Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-9263211540636557772012-05-06T22:30:00.004-07:002012-05-06T22:30:39.538-07:00Sisi Biologi dan Kedokteran Imam Al Ghazali<b>Abu Hamid Muhammad bin Muhammad al-Ghazali</b> merupakan seorang pemikir
yang multi talenta yang banyak menyumbangkan pemikirannya dalam ilmu
teologi, filsafat, astronomi, politik, sejarah, ekonomi, hukum,
kedokteran, biologi, kimia, sastra, etika, musik, maupun sufisme. Dia
adalah teolog Islam, ahli hukum, ahli filsafat, kosmologi, psikolog,
maupun biologi. Dia dilahirkan di Tus, Provinsi Khorasan, Persia dan
hidup antara tahun 1058 hingga 1111. Al Ghazali yang sering disebut juga
Algazel merupakan salah satu sarjana yang paling terkenal dalam sejarah
pemikiran Islam Sunni. Dia dianggap sebagai pelopor metode keraguan dan
skeptisisme. Salah satu karya besarnya berjudul Tahafut Al Falasifah
atau The Incoherence of the Philosophers. Dia berusaha mengubah arah
filsafat awal Islam, bergeser jauh dari metafisika Islam yang
dipengaruhi oleh filsafat Yunani kuno dan Helenistik menuju filsafat
Islam berdasarkan sebab-akibat yang ditetapkan oleh Allah SWT atau
malaikat perantara, sebuah teori yang kini dikenal sebagai
occasionalism.<br />
<br /><br />Keberadaan Al Ghazali telah diakui oleh sejarawan
sekuler seperti William Montgomery Watt yang menyebutnya sebagai Muslim
terbesar setelah Muhammad. Selain kesuksesannya dalam mengubah arah
filsafat Islam awal Neoplatonisme yang dikembangkan atas dasar filsafat
Helenistik, Dia juga membawa Islam ortodoks ke dalam ilmu tasawuf. Al
Ghazali juga sering disebut sebagai Pembuktian Islam, Hiasan keimanan,
atau Pembaharu agama. Dalam buku berjudul Historiografi Islam
Kontemporer disebutkan, seorang penulis bernama Al Subki dalam bukunya
yang berjudul Thabaqat Al Shafiyya Al Kubra pernah menyatakan,
“Seandainya ada lagi nabi setelah Nabi Muhammad, maka manusianya adalah
Al Ghazali.” Hal ini menunjukkan tingginya ilmu pengetahuan dan
kebijaksanaan yang dimiliki Al Ghazali.<br />
<br /><br />Pengaruh Al Ghazali baik
dalam bidang agama maupun ilmu pengetahuan memang sangat besar.
Karya-karya maupun tulisannya tak pernah berhenti dibicarakan hingga
saat ini. Pengaruh pemikirannya tidak hanya mencakup wilayah di Timur
Tengah tetapi juga negara-negara lain termasuk Indonesia dan negara
barat lainnya. Para ahli filsafat barat lainnya seperti Rene Descartes,
Clarke, Blaise Pascal, juga Spinoza juga mendapatkan banyak pengaruh
dari pemikiran Al Ghazali.<br /><br />Kebanyakan orang-orang mengenal
pemikiran Al Ghazali hanya dalam bidang teologi, fiqih, maupun sufisme.
Padahal dia merupakan seorang ilmuwan yang hebat dalam bidang ilmu
biologi maupun kedokteran. Dia telah menyumbangkan pemikiran dan jasa
yang besar dalam bidang kedokteran modern dengan menemukan sinoatrial
node (nodus sinuatrial) yaitu jaringan alat pacu jantung yang terletak
di atrium kanan jantung dan juga generator ritme sinus. Bentuknya berupa
sekelompok sel yang terdapat pada dinding atrium kanan, di dekat pintu
masuk vena kava superior. Sel-sel ini diubah myocytes jantung. Meskipun
mereka memiliki beberapa filamen kontraktil, mereka tidak kontraksi.
Penemuan sinoatrial node oleh Al Ghazali ini terlihat dalam
karya-karyanya yang berjudul Al-Munqidh min Al-Dhalal, Ihya Ulum Al Din,
dan Kimia Al-Sa'adat. Bahkan penemuan sinoatrial node oleh Al Ghazali
ini jauh sebelum penemuan yang dilakukan oleh seorang ahli anatomi dan
antropologi dari Skotlandia, A. Keith dan seorang ahli fisiologi dari
Inggris MW Flack pada tahun 1907. Sinoartrial node ini oleh Al Ghazali
disebut sebagai titik hati.<br /><br />Dalam menjelaskan hati sebagi pusat
pengetahuan intuisi dengan segala rahasianya, Al Ghazali selalu
merumuskan hati sebagai mata batin atau disebut juga inner eye dalam
karyanya yang berjudul Al-Munqidh min Al-Dhalal yang diterjemahkn oleh
C. Field menjadi Confession of Al Ghazali. Dia juga menyebut mata batin
sebagai insting yang disebutnya sebagai cahaya Tuhan, mata hati, maupun
anak-anak hati. Kalu titik hati Al Ghazali dibandingkan dengan
sinoartrial node, maka akan terlihat bahwa titik hati sebenarnya
mempunyai hubungan erat dengan sinoartrial node. Dia menyebutkan bahwa
titik hati tersebut tidak dapat dilihat dengan alat-alat sensoris sebab
titik tersebut mikroskopis. Para ahli kedokteran modern juga menyatakan
sinoartrial node juga bersifat mikroskopis.<br />
<br /><br />Al Ghazali
menyebutkan titik hati tersebut secara simbolis sebagai cahaya seketika
yang membagi-bagikan cahaya Tuhan dan elektrik. Menurut gagasan modern,
dalam satu detik, sebuah impuls elektrik yang berasal dari sinoartrial
node mengalir ke bawah lewat dua atria dalam sebuah gelombang setinggi
1/10 milivolt sehingga otot-otot atrial dapat melakukan kontraksi.<br />
<br /><br />Pada
era modern ini para ahli anatomi menyatakan pembentukan tindakan secara
potensial berasal dari hati, yaitu kontraksi jantung yang merupakan
gerakan spontan yang terjadi secara independen dalam suatu sistem
syaraf. Dia juga menyatakan bahwa hati itu merdeka dari pengaruh otak
dalam karyanya yang berjudul Al-Munqidh min Al-Dhalal. Para pemikir
modern banyak yang mengatakan, suatu tindakan kadang terjadi melalui
mekanisme yang tak seorang pun tahu mengenainya. Namun Al Ghazali
mengatakan, tindakan yang terjadi melalui mekanisme yang tak diketahui
tersebut sebenarnya disebabkan oleh sinoartrial node. Dia juga
menyatakan penguasa misterius tubuh yang sebenarnya adalah titik hati
tersebut, bukanlah otak.<br />
<br /><br />Al Ghazali tidak hanya menggambarkan
dimensi fisik sinoartrial node tetapi dia juga menggambarkan dimensi
metafisik dari sinoartrial node. Hal ini jauh berbeda dengan pandangan
para pemikir sekuler yang hanya mampu menggambarkan sinoartrial node
secara fisik semata. Secara metafisik, Al Ghazali menggambarkan
sinoartrial node sebagai pusat pengetahuan intuitif atau inspirasi
ke-Tuhanan yang bisa berfungsi sebagi peralatan untuk menyampaikan
pesan-pesan Tuhan kepada hambanya. Namun orang yang bisa memfungsikan
sinoartrial node hanyalah orang yang telah mencapai penyucian diri
sendiri atau orang yang sangat beriman kepada Allah SWT.<br />
<br /><br /><b>Dukungan Al Ghazali terhadap pengembangan ilmu anatomi dan pembedahan</b><br /><br />Selain
menemukan sinoartrial node, Al Ghazali juga memberikan sumbangan lain
dalam bidang kedokteran dan biologi. Catatan sejarah menyebutkan,
tulisan-tulisan Al Ghazali diyakini menjadi pendorong bangkitnya kemauan
untuk melakukan studi kedokteran pada abad pertengahan Islam, khususnya
ilmu anatomi dan pembedahan.<br /><br />Dalam karyanya The Revival of the
Religious Sciences, dia menggolongkan pengobatan sebagai salah satu ilmu
sekuler yang terpuji (mahmud) dan menggolongkan astrologi sebagai ilmu
sekuler yang tercela (madhmutn). Sehingga dia sangat mendorong
orang-orang untuk memepelajari ilmu pengobatan. Saat membahas tentang
meditasi (Tafakkur), dia menjelaskan anatomi tubuh pada sejumlah halaman
bukunya secara rinci untuk menjelaskan posisi yang cocok guna melakukan
kontemplasi dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.<br />
<br />
<br />Al Ghazali
juga membuat pernyataan yang kuat guna mendukung orang-orang untuk
mempelajari ilmu anatomi dan pembedahan dalam karyanya yang berjudul The
Deliverer from Error. Dia menyebutkan, naturalis (al-tabi'yun) adalah
sekelompok orang yang terus-menerus mempelajari alam, keajaiban binatang
dan tumbuhan. Mereka juga sering terlibat dalam ilmu anatomi maupun
pembedahan (ilm at-tashriih) dari tubuh hewan. Melalui proses pembedahan
itu mereka mampu merasakan keajaiban rancangan Allah SWT dan
kebijaksanaan-Nya serta keajaiban-Nya. Dengan ini mereka dipaksa untuk
mengakui Allah SWT merupakan Penguasa alam semesta dan siapapun bisa
mengalami kematian. Tidak seorang pun dapat belajar anatomi maupun
pembedahan dan keajaiban kegunaan dari bagian-bagian organ tubuh tanpa
mengetahui kesempurnaan desain ciptaan Allah yang berhubungan dengan
struktur (binyah) binatang maupun struktur manusia. Dengan demikian, Al
Ghazali menganggap dengan mempelajari ilmu anatomi maka manusia akan
sadar dengan kehebatan Allah SWT yang Maha Agung sehingga hal itu
membuatnya lebih mendekatkan diri kepada sang Pencipta.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />Dukungan
kuat Al Ghazali untuk memajukan studi tentang anatomi dan pembedahan
memberikan pengaruh yang kuat dalam kebangkitan ilmu anatomi dan
pembedahan yang mulai dilakukan oleh pada dokter Muslim pada abad 12 dan
13. Sejumlah dokter sekaligus ilmuwan hebat Muslim yang mulai mendorong
kebangkitan ilmu anatomi dan pembedahan pada masa itu antara lain Ibn
Zuhr, Ibn al-Nafis, maupun Ibn Rusyd. dya/taq<br />
<br />
Sumber: http://www.republika.co.id/berita/ensiklopedia-islam/khazanah/09/12/16/96227-sisi-biologi-dan-kedokteran-imam-al-ghazaliMuhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-85894944952954275972012-05-06T22:20:00.003-07:002012-05-06T22:20:39.790-07:00Pendaftaran SNMPTN 2012 Melalui Online<div class="content-detail-news">
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Mekanisme pendaftaran ujian tulis
Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2012 berbeda dengan tahun
lalu, karena pendaftaran dilakukan sepenuhnya melalui sistem "online".<br /><br />"Tahun
lalu pendaftaran diproses oleh teller bank bersamaan dengan pembayaran
biaya ujian, tetapi sekarang dilakukan sendiri oleh calon peserta secara
`online`," kata Ketua Panitia Lokal Seleksi Nasional Masuk Perguruan
Tinggi Negeri (SNMPTN) 2012 Budi Prasetyo Widyobroto di Yogyakarta,
Senin.<br /><br />Menurut dia, dalam SNMPTN 2012, calon peserta membayar
uang pendaftaran ke Bank Mandiri, kemudian mendapat "personal
identification number" (PIN) dan Kode Akses Pendaftaran (KAP), yang
digunakan untuk "login" ke "website" SNMPTN.<br /><br />"Melalui `website`
itu calon peserta mengisi biodata, memilih program studi, dan lokasi
tes. Pendaftaran ujian tulis SNMPTN dimulai 10 Mei 2012 dan ditutup 31
Mei 2012," kata Budi.<br /><br />Ia mengatakan waktu pendaftaran itu berlaku
untuk calon peserta yang lulus pada 2010, 2011, dan 2012. Hal itu
berbeda dengan 2011, karena waktu pendaftaran untuk lulusan tahun
sebelumnya dilaksanakan lebih dulu.<br /><br />"Pada tahun ini waktu
pendaftaran dilaksanakan secara bersamaan. Kami berharap calon peserta
mendaftar awal, dan tidak perlu menunda waktu untuk menghindari
kepadatan jaringan saat ribuan calon peserta melakukan pendaftaran,"
katanya.<br /><br />Menurut dia, saat jaringan sangat padat ada kemungkinan
data pendaftar sulit masuk dalam sistem. Kondisi itu terutama terjadi
saat menjelang hari terakhir pendaftaran, karena banyak calon peserta
yang mendaftar.<br /><br />"Oleh karena itu, untuk menghindari padatnya
sistem saat ribuan calon peserta mendaftar bersamaan, alangkah baiknya
mendaftar lebih awal," kata Budi yang juga Direktur Administrasi
Akademik Universitas Gadjah Mada (UGM).<br />
</div>
<div class="name-redaktur">
<b>Redaktur:</b> Taufik Rachman</div>
<div class="name-redaktur">
<b>Sumber:</b> antara</div>Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-82394071447949904482012-05-06T22:08:00.000-07:002012-05-06T22:08:03.048-07:00Kalkulator Masa Subur, Kehamilan dan Kelahiran<strong>Kalkulator Masa Subur, Kehamilan dan Kelahiran</strong>.
Pada artikel kali ini kita akan membahas tentang Kalkulator Masa Subur,
Kehamilan dan Kelahiran. Tentunya tool akan sangat berguna bagi ibu-ibu
yang ingin mengatahui Masa Subur, Kehamilan dan Kelahiran, sehingga
dapat direncanakan dengan baik. Walau saya sendiri tidak begitu
mengerti tentang hal itu namun dengan tool ini akan sangat membantu.<br />
<a href="" name="more"></a><br />
<strong>Kalkulator Masa Subur</strong><br />
<div>
<a href="http://smansabihil.files.wordpress.com/2012/02/kalkulator_masa_subur.jpg"><img alt="Kalkulator Masa Subur, Kehamilan dan Kelahiran" border="0" height="104" src="http://smansabihil.files.wordpress.com/2012/02/kalkulator_masa_subur.jpg?w=320&h=104" width="320" /></a></div>
<div>
<em>Kalkulator Masa Subur</em></div>
Kalkulator Masa Subur adalah sebuah tool online yang dapat menghitung
masa subur, jadi anda bisa dengan mudah mengetahui kapan Anda menjadi
subur sehingga bagi Anda yang ingin sekali memperoleh keturunan Anda
bisa gunakan tool untuk mengetahui tingkat kesuburan Anda.<br />
<strong>Untuk lebih jelasnya tentang Kalkulator Masa Subur <a href="http://www.tanyadokter.com/tools-fertility.asp" rel="nofollow" target="_blank">KLIK DISINI</a></strong><br />
<strong>Kalkulator Kehamilan</strong><br />
<div>
<a href="http://smansabihil.files.wordpress.com/2012/02/kalkulator-kehamilan.jpg"><img alt="Kalkulator Masa Subur, Kehamilan dan Kelahiran" border="0" height="200" src="http://smansabihil.files.wordpress.com/2012/02/kalkulator-kehamilan.jpg?w=197&h=200" width="197" /></a></div>
<div>
<em>Kalkulator Kehamilan</em></div>
Layaknya kalkulator masa subur, kalkulator kehamilan ini juga
merupakan tool online yang bisa menjadi pertimbangan untuk Anda yang
ingin mengetahui usia kehamilan Anda. Tool ini juga cukup mudah
digunakan anda cukup memutar arah panah sesuai dengan kapan tanggal
menstruasi terakhir.<br />
<strong>Anda ingin mencoba Tool Kalkulator Kehamilan <a href="http://ibuhamil.com/kalkulator-kehamilan.php" rel="nofollow" target="_blank">KLIK DISINI</a></strong><br />
<strong>Kalkulator Kelahiran</strong><br />
<div>
<a href="http://smansabihil.files.wordpress.com/2012/02/kalkulatorkelahiran.jpg"><img alt="Kalkulator Masa Subur, Kehamilan dan Kelahiran" border="0" height="94" src="http://smansabihil.files.wordpress.com/2012/02/kalkulatorkelahiran.jpg?w=320&h=94" width="320" /></a></div>
<div>
<em>Kalkulator Kelahiran</em></div>
Kalkulator Kelahiran sebenarnya hampir sama saja dengan Kalkulator
Kehamilan namun untuk Kalkulator Kelahiran, anda harus menuliskan kapan
tanggal – bulan – tahun pertama kali Anda menstruasi, nanti setelah anda
mengisi form yang tersedia Anda klik hitung maka perkiraan kelahiran
bayi Anda pun sudah bisa dilihat. Jadi Anda sudah bisa bersiap-siap
untuk membelikan pakaian dan perlengkapan lainnya untuk menyambut
kelahran bayi Anda.<br />
Mau mencoba tool Kalkulator Kelahiran <a href="http://www.hypno-birthing.web.id/?page_id=41" rel="nofollow" target="_blank">KLIK DISINI </a><br />
Sumber: http://bloggerkapuas.blogspot.com/2012/02/kalkulator-masa-subur-kehamilan-dan.htmlMuhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-50750303794802382872012-05-06T22:06:00.004-07:002012-05-06T22:06:49.683-07:00Ini Dia Cara Daftar SNMPTN 2012, Beda dengan Tahun Lalu<div class="content-detail-news">
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA---Mekanisme pendaftaran ujian tulis
Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2012 berbeda dengan
tahun lalu, karena pendaftaran dilakukan sepenuhnya melalui sistem
"online".<br />
<br />
"Tahun lalu pendaftaran diproses oleh teller bank bersamaan
dengan pembayaran biaya ujian, tetapi sekarang dilakukan sendiri oleh
calon peserta secara 'online'," kata Ketua Panitia Lokal Seleksi
Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2012 Budi Prasetyo
Widyobroto, Senin (7/5).<br />
Menurut dia, dalam SNMPTN 2012, calon peserta membayar uang
pendaftaran ke Bank Mandiri, kemudian mendapat "personal identification
number" (PIN) dan Kode Akses Pendaftaran (KAP), yang digunakan untuk
"login" ke "website" SNMPTN.<br />
"Melalui 'website' itu calon peserta mengisi biodata, memilih program
studi, dan lokasi tes. Pendaftaran ujian tulis SNMPTN dimulai 10 Mei
2012 dan ditutup 31 Mei 2012," kata Budi.<br />
Ia mengatakan waktu pendaftaran itu berlaku untuk calon peserta yang
lulus pada 2010, 2011, dan 2012. Hal itu berbeda dengan 2011, karena
waktu pendaftaran untuk lulusan tahun sebelumnya dilaksanakan lebih
dulu.<br />
"Pada tahun ini waktu pendaftaran dilaksanakan secara bersamaan. Kami
berharap calon peserta mendaftar awal, dan tidak perlu menunda waktu
untuk menghindari kepadatan jaringan saat ribuan calon peserta melakukan
pendaftaran," katanya.<br />
Menurut dia, saat jaringan sangat padat ada kemungkinan data
pendaftar sulit masuk dalam sistem. Kondisi itu terutama terjadi saat
menjelang hari terakhir pendaftaran, karena banyak calon peserta yang
mendaftar.<br />
"Oleh karena itu, untuk menghindari padatnya sistem saat ribuan calon
peserta mendaftar bersamaan, alangkah baiknya mendaftar lebih awal,"
kata Budi yang juga Direktur Administrasi Akademik Universitas Gadjah
Mada (UGM).<br />
</div>
<div class="name-redaktur">
<b>Redaktur:</b> Endah Hapsari</div>
<div class="name-redaktur">
<b>Sumber:</b> Antara</div>
<br />Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-7437515587051471462012-05-06T21:59:00.003-07:002012-05-06T21:59:55.098-07:00Kemenag Imbau Maghrib Mengaji Digalakkan<div class="entry">
<div>
MAMUJU–Kementerian Agama (Kemenag) RI, meminta agar program Gerakan
Maghrib Mengaji digalakkan oleh masyarakat ummat Muslim di negara ini
terlebih lagi di Provinsi Sulawesi Barat.<br />
<br />
Hal ini disampaikan langsung oleh Dirjen Islam Kemenag RI, H Abd
Djamil saat berada di Kota Pasangkayu, Mamuju Utara, Sabtu. Menurut dia,
program Maghrib Mengaji harus digalakkan ditengah tergerusnya
nilai-nilai kehidupan ummat beragama.<br />
<br />
“Anak-anak kita sekarang ini semakin memprihatinkan. Nyaris waktu
hanya dihabiskan untuk kegiatan yang tidak bermanfaat. Kondisi inilah
yang memicu banyaknya anak-anak terjerumus atau terpengaruh dengan
situasi lingkungan dan bahkan celakanya sebagian anak-anak terjebak
dalam gerakan terorisme,” katanya.<br />
Karena itu, untuk menghindari anak-anak terjebak dengan kondisi
lingkungan maka harus dibekali agar anak-anak menyempatkan diri mengaji
selepas Maghrib.<br />
<br />
“Bukan hanya anak-anak yang harus mengaji selepas Maghrib. Tetapi,
para orang tua pun harus memulainya agar anak-anak turut mengikuti
kegiatan Maghrib Mengaji,” ucapnya.<br />
<br />
Untuk bisa mendukung suksesnya program Maghrib Mengaji, kata dia,
maka perlu dilakukan pembiasaan untuk rutin melaksanakan pengajian
selepas Maghrib.<br />
<br />
Karena itu, kata dia, jajaran Kemenag dimana pun berada untuk berada
pada lini terdepan untuk mendukung suksenya program Magrib Mengaji.<br />
<br />
“Momentum pelaksanaan MTQ tingkat provinsi Sulbar bisa menjadi tonggak awal untuk membumikan kitab suci Alquran,” ungkapnya.<br />
<br />
Djalil menyampaikan, jika masyarakat rutin melaksanakan Maghrib Ngaji
maka upaya menutup celah masuknya pikiran-pikiran atau ajaran sesat ke
masyarakat akan bisa teratasi dengan baik.<br />
<br />
</div>
<div>
<strong>Redaktur:</strong> Taufik Rachman</div>
<div>
<strong>Sumber:</strong> antara, REPUBLIKA.CO.ID,</div>
<div>
</div>
<div>
<strong>BAHAN AJAR</strong><br />
Untuk mendownload Bahan Ajar B.Inggris <a href="http://www.ziddu.com/download/16345154/CONDITIONALSENTENCES.pdf.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk mendownload Bahan Ajar Biologi <a href="http://www.ziddu.com/download/16345214/AnatomiTubuhmanusia.docx.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk mendownload Bahan Ajar PKn <a href="http://www.ziddu.com/download/16345273/SistemHukumdanPerdilanInternasional.doc.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk mendownload Bahan Ajar TIK <a href="http://www.ziddu.com/download/16345287/SistemInformasiBisnis.doc.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk mendownload Bahan Ajar Fisika <a href="http://www.ziddu.com/download/16345270/MEKANIKAKLASIK.doc.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
<a href="http://www.ziddu.com/download/15958273/SHOLATTARAWIHDANPAHALANYA.docx.html" target="_blank">SHOLAT TARAWIH KLIK DISINI</a> <br />
Untuk Mendownload Bahan Ajar <a href="http://www.ziddu.com/download/15958655/CAUSATIVE2.dot.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
<br />
<strong>PERANGKAT PEMBELAJARAN</strong><br />
Untuk Mendownload <a href="http://www.ziddu.com/download/16044591/SILABUS.doc.html">SILABUS KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload RPP <a href="http://www.ziddu.com/download/15958934/RPP.doc.html">KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload SK KD <a href="http://www.ziddu.com/download/15959038/SKDANKDB.ING.pdf.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
<br />
<strong>PERMENDIKNAS</strong><br />
Untuk Mendownload Lampiran Permen No 24/2007 Sarana Prasarana<a href="http://www.ziddu.com/download/15959137/Lampiran%20Permen%20Nomor%2024%20Tahun%202007%20Tentang%20Sarana%20Prasarana.pdf.html" target="_blank"> KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload Kerangka dan Isi Kurikulum <a href="http://www.ziddu.com/download/15959121/Kerangka%20dan%20Isi%20Kurikulum.pdf.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload Permendiknas 24 2007 Standar Sarana Prasarana <a href="http://www.ziddu.com/download/15959114/Permendiknas%2024%202007%20Standar%20Sarana%20Prasarana.pdf.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload<a href="http://www.ziddu.com/download/15959095/Permendiknas%2022%20Tahun%202006%20Standar%20Isi%20Dikdasmen.pdf.html" target="_blank"> Permendiknas 22 Tahun 2006 Standar Isi Dikdasmen KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload Permendiknas 20Tahun 2007 Standar Penilaian <a href="http://www.ziddu.com/download/15959076/Permendiknas%2020Tahun%202007%20Standar%20Penilaian.pdf.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload Permendiknas 23 Tahun 2006 SKL Dikdasmen <a href="http://www.ziddu.com/download/15959071/Permendiknas%2023%20Tahun%202006%20SKL%20Dikdasmen.pdf.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
</div>
<div>
<br /></div>
</div>Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-70350838424074600142012-01-07T00:35:00.000-08:002012-01-07T00:35:14.627-08:00Lamar CPNS Harus Kantongi Sertifikat Profesi<div> <div> <div> <div> JAKARTA — Pemerintah terus menambah persyaratan perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Yang terbaru, seseorang bisa mendaftar sebagai CPNS jika sudah mengantongi sertifikat yang menunjukkan yang bersangkutan memiliki <em><strong>Kompetensi Dasar dan Profesi.</strong></em><br />
<img alt="JPNN" height="150" src="http://sin.stb.s-msn.com/i/A5/17272C5C8FFE78F4628AC0B0CA69D.jpg" width="226" /><br />
Bagi yang tidak mengantongi sertifikat yang dikeluarkan Badan Kepegawaian Negara (BKN) ini, jangan harap bisa ikut CPNS. Tentunya, ketentuan ini baru akan diterapkan jika masa moratorium penerimaan CPNS sudah dicabut.<br />
Aturan ini menyusul perubahan mekanisme penerimaan CPNS, yang tidak lagi massal, melainkan hanya dibuka jika ada lowongan di bidang tertentu saja. Misal hanya ada lowongan guru matematika, maka saat itu yang direkrut hanya yang punya sertifikat profesi guru matematika saja.<br />
“Basis yang kita gunakan dalam penerimaan CPNS adalah kompetensi. Karena itu pelamar harus memenuhi persyaratan kompetensi dasar dan kompetensi profesi,” kata Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Wamenpan-RB) Eko Prasodjo di kantornya, Jakarta, Jumat (6/1).<br />
Kompetensi dasar, lanjutnya, bisa didapatkan kapan saja. Begitu lulus perguruan tinggi, alumnus yang tertarik jadi PNS bisa ikut tes kompetensi dasar di Badan Kepegawaian Negara (BKN). “Nantinya yang ikut tes akan mengantongi sertifikat kompetensi dasar,” ujarnya.<br />
Kompetensi profesi, pengujiannya juga dilakukan di BKN. Hanya saja setelah melewati tahapan pengujian kompetensi dasar.<br />
“Dengan memliki dua sertifikat kompetensi itu, seorang pelamar kapan saja bisa mengikuti seleksi CPNS di instansi yang membutuhkan SDM,” terang guru besar Universitas Indonesia ini.<br />
Diwajibkannya CPNS memiliki kompetensi dasar dan profesi ini, lantaran pola rekrutmen yang akan didasarkan pada lowongan jabatan. “Jadi bukan atas dasar kuota serta formasi. Kalau suatu instansi butuh jabatan tenaga guru matematika, maka yang dibuka lowongan untuk guru matematika saja. Lainnya yang bukan guru matematika tidak bisa melamar karena tidak ada jabatan buat yang bersangkutan,” tandasnya.<br />
Dia berharap pola rekrutmen ini akan segera diberlakukan, begitu moratorium CPNS dibuka lagi.<br />
sumber : (esy/jpnn)<br />
<strong>INFO SEPUTAR CPNS</strong><br />
Download <a href="http://www.ziddu.com/download/17457331/SOAL%20CPNS%20LENGKAP.pdf.html" target="_blank">Contoh Soal CPNS Lengkap KLIK DISINI</a><br />
Download <a href="http://www.ziddu.com/download/16345105/KODEETIKPEGAWAINEGERISIPIL.doc.html" target="_blank">KODE ETIK PNS KLIK DISINI</a><br />
Download <a href="http://www.ziddu.com/download/15957875/PP53THN2010DISIPLINPSNS.pdf.html">PP 53 TAHUN 2010 Tentang Peraturan Disiplin Baru PNS Klik Disini</a><br />
Download <a href="http://www.ziddu.com/download/16045026/ANGKA%20KREDIT%20GURU.pdf.html" target="_blank">Angka Kredit Guru KLIK DISINI</a><br />
Download <a href="http://www.ziddu.com/download/17708136/Beban_Kerja_Guru_24_Jam.pdf.html" target="_blank">Beban Mengajar Wajib Guru KLIK DISINI</a><br />
Download <a href="http://www.ziddu.com/download/16345051/KODEETIKGURU.doc.html" target="_blank">Kode Etik Guru KLIK DISINI</a><br />
Download <a href="http://www.ziddu.com/download/17457331/SOAL%20CPNS%20LENGKAP.pdf.html" target="_blank">Soal CPNS Lengkap KLIK DISINI</a><br />
</div></div></div></div>Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-62097286234543034612011-08-13T23:56:00.001-07:002011-12-02T04:03:54.365-08:00DOWNLOAD<strong>PEGAWAI NEGERI SIPIL</strong><br />
Untuk mendownload Kode Etik PNS Selengkapnya <a href="http://www.ziddu.com/download/16345105/KODEETIKPEGAWAINEGERISIPIL.doc.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk mendownload PP 53 tahun 2010 tentang Peraturan Disiplin Baru PNS <a href="http://www.ziddu.com/download/15957875/PP53THN2010DISIPLINPSNS.pdf.html">Klik Disini</a><br />
Untuk Mendownload <a href="http://www.ziddu.com/download/16045026/ANGKA%20KREDIT%20GURU.pdf.html" target="_blank">Angka Kredit Guru KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload <a href="http://www.ziddu.com/download/16345051/KODEETIKGURU.doc.html" target="_blank">Kode Etik Guru KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload <a href="http://www.ziddu.com/download/17457331/SOAL%20CPNS%20LENGKAP.pdf.html" target="_blank">Soal CPNS Lengkap KLIK DISINI</a><br />
<strong>PENDIDIKAN KARAKTER</strong><br />
Untuk Mendownload <a href="http://www.ziddu.com/download/17605911/RPP%20DENGAN%20PEND%20KARAKTER.doc.html" target="_blank">RPP Pendidikan Karakter KLIK DISINI</a><br />
Untuk mendownload <a href="http://www.ziddu.com/download/17605911/RPP%20DENGAN%20PEND%20KARAKTER.doc.html" target="_blank">RPP PENDIDIKAN KARAKTER Klik Disini</a><br />
Untuk Mendownload <a href="http://www.ziddu.com/download/17611474/Langkahmenyusunrppberkarakter.pdf.html" target="_blank">Buku Pedoman Pelaksanaan Pendidikan Karakter KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload <a href="http://www.ziddu.com/download/15972594/contoh-langkah-langkah-pembelajaran-karakter.pdf.html" target="_blank">Langkah Pembelajaran RPP Pendidikan Karakter KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload <a href="http://www.ziddu.com/download/15972507/KonsepPendidikanKarakter.doc.html">Konsep Pendidikan Karakter KLIK DISINI</a><br />
<strong>BIMBINGAN KONSELING / BIMBINGAN PENYULUHAN</strong><br />
<a href="http://sabahmarbau.wordpress.com/kode-etik-pns-2/Untuk%20Mendownload" target="_blank">Untuk Mendownload Kode Etik BK KLIK DISINI</a><br />
<strong>WEB BROWSER NUPTK</strong><br />
Untuk mendownload <a href="http://www.ziddu.com/download/16783506/Web%20Browser%20NUPTK.rar.html" target="_blank">Web Browser NUPTK KLIK DISINI</a><br />
<strong>PRAMUKA</strong><br />
Untuk mendownload <a href="http://www.ziddu.com/download/17605152/UU12-2010GerakanPramuka.pdf.html" target="_blank">UU PRAMUKA Klik Disini</a><br />
Untuk mendownload <a href="http://www.ziddu.com/download/17605413/UU12-2010Penjelasan.pdf.html" target="_blank">PENJELASAN UU PRAMUKA Klik Disini</a><br />
Untuk Download <a href="http://www.ziddu.com/download/17605152/UU12-2010GerakanPramuka.pdf.html" target="_blank">UU No.12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka KLIK DISINI</a><br />
Untuk Download <a href="http://www.ziddu.com/download/17605413/UU12-2010Penjelasan.pdf.html" target="_blank">Penjelasan UU No.12 Tahun 2010 KLIK DISINI</a><br />
Untuk Download <a href="http://www.ziddu.com/download/17639879/PrinsipDasarKepramukaandanMetodeKepramukaan.doc.html" target="_blank">Prinsip Dasar Kepramukaan KLIK DISINI</a><br />
Untuk Download <a href="http://www.ziddu.com/download/17639878/MOTTOGERAKANPRAMUKA.doc.html" target="_blank">Motto Gerakan Pramuka KLIK DISINI</a><br />
Untuk Download <a href="http://www.ziddu.com/download/17639877/PENJELASANDASADARMA.pdf.html" target="_blank">Penjelasan Dasa Darma KLIK DISINI</a><br />
Untuk Download <a href="http://www.ziddu.com/download/17639876/STRATEGIGERAKANPRAMUKA.doc.html" target="_blank">Strategi Gerakan Pramuka KLIK DISINI</a><br />
Untuk Download <a href="http://www.ziddu.com/download/17639875/VISI.doc.html" target="_blank">Visi Gerakan Pramuka KLIK DISINI</a><br />
Untuk Download <a href="http://www.ziddu.com/download/17639859/KodeKehormatan.doc.html" target="_blank">Kode Kehormatan KLIK DISINI</a><br />
Untuk Download <a href="http://www.ziddu.com/download/17639838/KiasanDasar.doc.html" target="_blank">Kiasan KLIK DISINI</a><br />
Untuk Download <a href="http://www.ziddu.com/download/17639834/AMBALANDANRACANA.doc.html" target="_blank">Ambalan dan Racana KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload <a href="http://www.ziddu.com/download/17639812/SejarahKepramukaanIndonesia.doc.html" target="_blank"> Sejarah Kepramukaan di Indonesia KLIK DISINI</a><br />
<strong>BAHAN AJAR</strong><br />
Untuk mendownload Bahan Ajar B.Inggris <a href="http://www.ziddu.com/download/16345154/CONDITIONALSENTENCES.pdf.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk mendownload Bahan Ajar Biologi <a href="http://www.ziddu.com/download/16345214/AnatomiTubuhmanusia.docx.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk mendownload Bahan Ajar PKn <a href="http://www.ziddu.com/download/16345273/SistemHukumdanPerdilanInternasional.doc.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk mendownload Bahan Ajar TIK <a href="http://www.ziddu.com/download/16345287/SistemInformasiBisnis.doc.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk mendownload Bahan Ajar Fisika <a href="http://www.ziddu.com/download/16345270/MEKANIKAKLASIK.doc.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload Bahan Ajar <a href="http://www.ziddu.com/download/15958655/CAUSATIVE2.dot.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
<strong>PERANGKAT PEMBELAJARAN</strong><br />
Untuk Mendownload <a href="http://www.ziddu.com/download/16044591/SILABUS.doc.html">SILABUS KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload RPP <a href="http://www.ziddu.com/download/15958934/RPP.doc.html">KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload SK KD <a href="http://www.ziddu.com/download/15959038/SKDANKDB.ING.pdf.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
<strong>PERMENDIKNAS</strong><br />
Untuk Mendownload Lampiran Permen No 24/2007 Sarana Prasarana<a href="http://www.ziddu.com/download/15959137/Lampiran%20Permen%20Nomor%2024%20Tahun%202007%20Tentang%20Sarana%20Prasarana.pdf.html" target="_blank"> KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload Kerangka dan Isi Kurikulum <a href="http://www.ziddu.com/download/15959121/Kerangka%20dan%20Isi%20Kurikulum.pdf.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload Permendiknas 24 2007 Standar Sarana Prasarana <a href="http://www.ziddu.com/download/15959114/Permendiknas%2024%202007%20Standar%20Sarana%20Prasarana.pdf.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload<a href="http://www.ziddu.com/download/15959095/Permendiknas%2022%20Tahun%202006%20Standar%20Isi%20Dikdasmen.pdf.html" target="_blank"> Permendiknas 22 Tahun 2006 Standar Isi Dikdasmen KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload Permendiknas 20Tahun 2007 Standar Penilaian <a href="http://www.ziddu.com/download/15959076/Permendiknas%2020Tahun%202007%20Standar%20Penilaian.pdf.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
Untuk Mendownload Permendiknas 23 Tahun 2006 SKL Dikdasmen <a href="http://www.ziddu.com/download/15959071/Permendiknas%2023%20Tahun%202006%20SKL%20Dikdasmen.pdf.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
<strong>HUT PGRI</strong><br />
<a href="http://www.ziddu.com/download/17508762/TATATERTIBUPACARA.doc.html" target="_blank">Download Tertib Upacara HUT PGRI Klik disini</a><br />
<a href="http://www.ziddu.com/download/17197292/KERANGKAACUANHUTPGRI.pdf.html" target="_blank">Download KERANGKA ACUAN HUT PGRI Klik Disini</a><br />
<a href="http://www.ziddu.com/download/17197334/SAMBUTAN%20HUT%20PGRI.pdf.html" target="_blank">Download SAMBUTAN KETUM PGRI TENTANG HUT PGRI Klik Disini</a><br />
<a href="http://www.ziddu.com/download/17197002/DOA%20HUT%20PGRI.doc.html" target="_blank">Download Contoh DOA UPACARA HUT PGRI Klik Disini</a><br />
<a href="http://www.ziddu.com/download/17197227/SEJARAH_SINGKAT_PGRI.pdf.html" target="_blank">Download SEJARAH PGRI Klik Disini</a><br />
<a href="http://www.ziddu.com/download/17435298/HARIGURUDIBERBAGAINEGARA.doc.html" target="_blank">Download Sejarah HUT Guru di Berbagai Negara Klik disini</a><br />
<strong>LAIN-LAIN</strong><br />
Untuk Mendownload Hikmah Sholat Tarawih <a href="http://www.ziddu.com/download/15958273/SHOLATTARAWIHDANPAHALANYA.docx.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
<strong>MP3 TERBARU</strong><br />
Untuk Mendownload MP3 Terbaru <a href="http://www.ziddu.com/download/15248345/VidiAldiano-GadisGenit.mp3.html" target="_blank">KLIK DISINI</a><br />
<strong>KODE ETIK JURNALISTIK</strong><br />
Untuk Mendownload Kode Etik Jurnalistik <a href="http://www.ziddu.com/download/15958666/KODEETIKJURNALISTIK.pdf.html" target="_blank">KLIK DISINI</a>Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-34621492037571307782011-08-02T00:27:00.000-07:002011-08-02T00:27:52.127-07:00SHALAT TARAWIH DAN KEUTAMAANNYA<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Shalat tarawih atau shalat malam memiliki keutamaan dan keistimewaaan sebagai salah satu ibadah di bulan suci Ramadhan. Apa saja keutamaan shalat tarawih itu? Dari Ali bin Abi Thalib ra bahwa dia berkata: Rasulullah Muhammad SAW ditanya tentang keutamaan-keutamaan tarawih di bulan Ramadhan. Kemudian beliau bersabda:</span></div><ol start="1" type="1"><li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Orang mukmin keluar dari dosanya pada malam pertama, seperti saat dia dilahirkan oleh ibunya. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Dan pada malam kedua, ia diampuni, dan juga kedua orang tuanya, jika keduanya mukmin.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Dan pada malam ketiga, seorang malaikat berseru dibawah Arsy: "Mulailah beramal, semoga Allah mengampuni dosamu yang telah lewat." </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam keempat, dia memperoleh pahala seperti pahala membaca Taurat, Injil, Zabur, dan Al-Furqan (Al-Quran). </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam kelima, Allah Ta"ala memberikan pahala seperti pahala orang yang shalat di Masjidil Haram, masjid Madinah dan Masjidil Aqsha. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam keenam, Allah Ta"ala memberikan pahala orang yang berthawaf di Baitul Makmur dan dimohonkan ampun oleh setiap batu dan cadas. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam ketujuh, seolah-olah ia mencapai derajat Nabi Musa a.s. dan kemenangannya atas Fir"aun dan Haman. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam kedelapan, Allah Ta"ala memberinya apa yang pernah Dia berikan kepada Nabi Ibrahim as. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam kesembilan, seolah-olah ia beribadat kepada Allah Ta"ala sebagaimana ibadatnya Nabi saw. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada Malam kesepuluh, Allah Ta"ala mengaruniai dia kebaikan dunia dan akhirat. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam kesebelas, ia keluar dari dunia seperti saat ia dilahirkan dari perut ibunya. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam keduabelas, ia datang pada hari kiamat sedang wajahnya bagaikan bulan di malam purnama. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam ketigabelas, ia datang pada hari kiamat dalam keadaan aman dari segala keburukan. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam keempat belas, para malaikat datang seraya memberi kesaksian untuknya, bahwa ia telah melakukan shalat tarawih, maka Allah tidak menghisabnya pada hari kiamat. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam kelima belas, ia didoakan oleh para malaikat dan para penanggung (pemikul) Arsy dan Kursi. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam keenam belas, Allah menerapkan baginya kebebasan untuk selamat dari neraka dan kebebasan masuk ke dalam surga. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam ketujuh belas, ia diberi pahala seperti pahala para nabi. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam kedelapan belas, seorang malaikat berseru, "Hai hamba Allah, sesungguhnya Allah ridha kepadamu dan kepada ibu bapakmu." </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam kesembilan belas, Allah mengangkat derajat-derajatnya dalam surga Firdaus. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam kedua puluh, Allah memberi pahala para Syuhada (orang-orang yang mati syahid) dan shalihin (orang-orang yang saleh). </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam kedua puluh satu, Allah membangun untuknya sebuah gedung dari cahaya. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam kedua puluh dua, ia datang pada hari kiamat dalam keadaan aman dari setiap kesedihan dan kesusahan. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam kedua puluh tiga, Allah membangun untuknya sebuah kota di dalam surga. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam kedua puluh empat, ia memperoleh duapuluh empat doa yang dikabulkan. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam kedua puluh lima, Allah Ta"ala menghapuskan darinya azab kubur. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam keduapuluh enam, Allah mengangkat pahalanya selama empat puluh tahun. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam keduapuluh tujuh, ia dapat melewati shirath pada hari kiamat, bagaikan kilat yang menyambar. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam keduapuluh delapan, Allah mengangkat baginya seribu derajat dalam surga. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Pada malam kedua puluh sembilan, Allah memberinya pahala seribu haji yang diterima. </span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list .5in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Dan pada malam ketiga puluh, Allah ber firman : "Hai hamba-Ku, makanlah buah-buahan surga, mandilah dari air Salsabil dan minumlah dari telaga Kautsar. Akulah Tuhanmu, dan engkau hamba-Ku." </span></li>
</ol><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Demikianlah, keutamaan shalat tarawih yang disebutkan oleh Rasulullah SAW.</span></div>Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-42725743393397920792011-06-17T00:02:00.000-07:002011-06-17T00:02:05.201-07:00Ajak Anak Anda Tertawa<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12pt;"><strong><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">Dengan tertawa, akan terpancar makna kondisi kesehatan jiwa dan raga si kecil.<br />
<span style="color: magenta;">Ajak bayi tertawa !</span></span></strong></div><div class="MsoNormal"><img align="left" border="0" height="144" src="http://www.tokosafira.com/images/stories/Artikel2Bayi/ajak%20bayi%20tertawa.jpg" width="124" /><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"><span style="color: #3366ff;">Untuk bisa tertawa, kita butuh “kejutan” (<em>suprise</em>). <br />
<br />
Itu sebabnya, kita tak bisa menggelitik diri sendiri <br />
agar bisa tersenyum.<br />
<br />
Namun, bagaimana kerja otak menggunakan informasi ini sampai<br />
terjadinya tawa, memang masih sebuah misteri.</span> <br />
<br />
<br />
<br />
<u><span style="color: purple;">Berikut adalah beberapa “kejutan” yang bisa merangsang si kecil tertawa. </span></u></span></div><ul><li class="MsoNormal"><span style="color: teal;"><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">Gerak-gerakkan wajah Anda. Kadang-kadang, dengan menjulurkan lidah Anda <br />
dan sedikit tarikan wajah. Bahkan, kerlingan mata Anda pun sudah bisa membuat <br />
bayi tergelak-gelak.</span></span></li>
<li class="MsoNormal"><span style="color: teal;"><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">Gelitik pinggang atau telapak kakinya dengan jari-jari Anda, atau ciumi perutnya, <br />
biasanya bayi akan tertawa terbahak.</span></span></li>
<li class="MsoNormal"><span style="color: #ff6600;"><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"><span style="color: teal;">Bermain ciluk ba. Tutup dan buka kembali wajah Anda dengan telapak tangan, <br />
dengan sedikit tarikan wajah yang menunjukkan senyum atau tawa Anda. <br />
Bayi akan bertambah senang jika disertai sedikit suara yang mengagetkan.<br />
Atau, buat “tirai” yang membatasi bayi dengan Anda. <br />
Ketika “tirai”-nya dibuka dengan cepat, bayi akan melihat wajah Anda yang<br />
semula “hilang”, muncul kembali dengan penuh tawa. <br />
</span> </span></span></li>
</ul><span style="color: olive;"><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">Menyanyikan lagu anak-anak dengan mengayun-ayunkan tubuhnya di pangkuan Anda.<br />
Pada akhir lagu, buat sedikit kejutan dengan mengeraskan beberapa kata. <br />
Biasanya, bayi akan menyukainya dan tertawa tergelak-gelak. </span></span>Sumber : ayahbunda.co.idMuhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-14183884945469046892011-06-16T23:59:00.001-07:002011-06-16T23:59:47.329-07:00Mendorong Keterampilan Berbahasa Bayi<span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"><span style="color: purple;"><br />
Permainan ini akan membantu mengembangkan kemampuan bayi untuk berbagi informasi, mengekspresikan emosi, serta memperoleh pengertian dari orang dan lingkungan di sekitarnya</span>.<br />
<br />
<span style="color: blue;"><strong>1. Bayi baru lahir - 3 bulan: Tanya jawab</strong></span><br />
<strong><span style="color: #ff6600;">Cara:</span> </strong>Lakukan kontak mata dengan bayi Anda, lalu bertanyalah, "Di mana dagumu?"<br />
Tirulah suara menelan, lalu berseru, "Ini dia dagumu!" sambil menggelitik bawah dagunya.<br />
Ulangi untuk anggota tubuh yang lain. Jangan lupa. gunakan suara-suara dan ekspresi yang<br />
berlainan untuk masing-masing anggota tubuh.<br />
<br />
<span style="color: #339966;"><strong>Manfaat:</strong></span> <span style="color: maroon;">Semakin banyak variasi, semakin mengasyikkan bagi anak. Walau belum mengerti<br />
apa yang Anda ucapkan, ia belajar nada suara dan struktur bahasa berupa tanya jawab dari suatu percakapan.</span><br />
<br />
<span style="color: blue;"><strong>2. Usia 4-7 bulan: Bermain musik</strong>. </span><strong><br />
<span style="color: #ff6600;">Cara:</span></strong> Pada usia 6 bulan, bayi mulai dapat menyisipkan huruf-huruf konsonan pada ucapannya. Tirulah ucapannya, misalnya ba ba ba,<br />
da da da, atau ma ma ma, saat Anda bermain musik bersamanya.<br />
Letakkan sebuah drum, ember plastik, atau kaleng bertutup di atas lantai di hadapan Anda berdua.<br />
Bila perlu, beri si kecil alat bantu untuk memukul, seperti sendok kayu. Kalau anak tidak mau memukul apapun, ajak bertepuk tangan<br />
sambil ucapkan, "Ba ba ba."<br />
<br />
<span style="color: #339966;"><strong>Manfaat:</strong></span> <span style="color: maroon;">Dapat membantu mengembangkan keterampilan mendengarnya. Ia juga akan belajar menikmati irama dengan tempo yang berbeda-beda.</span><br />
<br />
<br />
<strong><span style="color: blue;">3. Usia 8-12 bulan: Suara binatang</span><br />
<span style="color: #ff6600;">Cara: </span></strong>Letakkan 3 buah boneka binatang, misalnya anjing, bebek dan kucing, di atas lantai di hadapan Anda berdua. Nyanyikan lagu<br />
tentang binatang. Saat Anda menyebut nama seekor binatang, buatlah boneka binatang itu seolah" menari sambil Anda tiru suaranya.<br />
Lalu, tanyakan pada anak, "Yang mana bebek? Bagaimana suaranya?" Jangan cemas jika bayi Anda diam saja. Tunjukkan padanya<br />
dan perdengarkan kembali suaranya.<br />
<br />
<span style="color: #339966;"><strong>Manfaat:</strong></span> <span style="color: maroon;">Kombinasi penglihatan dan pendengaran ini akan membuat bayi tertarik belajar berkata-kata. Secara bertahap, dia akan<br />
dapat merangkai kata-katanya sendiri.</span></span><br />
Sumber : ayahbunda.co.idMuhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-4500851420301954622011-06-16T23:57:00.000-07:002011-06-16T23:57:08.700-07:00Ngobrol Seru Bersama Bayi <span style="color: green;">Meski anak belum begitu memahami, rangsangan verbal dengan mengajak bayi ngobrol dapat<br />
menjadi landasan bagi perkembangan bahasa bayi kelak.</span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.5pt;"><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"> <span style="color: red;"><strong>Persiapan</strong>: </span><br />
<span style="color: olive;">Menetapkan cerita menarik atau bahan obrolan seru untuk disampaikan pada anak.</span></span><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"><span style="color: olive;"> </span><br />
<br />
<u><span style="color: blue;"><strong>Cara bermain: </strong></span></u></span><span style="color: olive;"><img align="right" border="0" height="217" src="http://www.tokosafira.com/images/stories/Artikel2Bayi/ngobrol%20seru%20bersama%20bayi.jpg" width="187" /></span></div><ol><li class="MsoNormal" style="line-height: 13.5pt;"><span style="color: olive;"><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">Ajak anak membicarakan hal-hal menarik sambil menatap </span></span><span style="color: olive;"><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">matanya</span><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">.</span><br />
<span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">Berceritalah dengan kalimat singkat, kata-kata yang jelas<br />
diucapkan, intonasi naik-turun dan ekspresi menarik<br />
sesuai cerita yang Anda sampaikan.</span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 13.5pt;"><span style="color: olive;"><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">Jika ia memberi respons dengan menunjukkan bahasa tubuh,<br />
ekspresi tertentu atau mengeluarkan suara-suara<br />
seakan-akan menimpali Anda berbicara, balaslah dengan<br />
ucapan menimpali ucapannya. </span></span></li>
</ol><span style="color: maroon;"><strong><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"><br />
<em><u>Manfaat:</u></em></span></strong></span><em><u> </u></em><br />
<br />
<span style="color: #993300;"><span style="color: magenta;">Kontak mata ketika Anda bercerita meningkatkan kedekatan Anda dan anak.</span><br />
Apa yang Anda lakukan merupakan pelajaran amat berharga bagi perkembangan emosi dan perkembangan<br />
anak secara umum di kemudian hari. Meski anak belum begitu memahami, rangsangan verbal ini dapat <br />
menjadi landasan bagi perkembangan bahasa bayi kelak. Ajakan Anda untuk berbicara menguatkan<br />
keinginannya berkomunikasi. Ini diperlihatkan anak melalui bahasa tubuh dan celotehnya.</span><br />
Sumber : ayahbunda.co.idMuhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-32083171841168815792011-06-16T23:55:00.001-07:002011-06-16T23:55:48.633-07:00Belajar Gosok Gigi !<div class="MsoNormal"><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"><span style="color: olive;">Mengajak balita rajin sikat gigi memerlukan trik khusus. </span><span style="color: blue;">Ajari dan biasakan menyikat gigi mulai sejak dini</span> <span style="color: #993366;">agar<br />
kelak menjadi sebuah kebiasaan. </span><br />
<br />
<span style="color: red;"><strong>1. Siapkan peralatan gosok gigi.</strong></span> Sebelum balita mulai belajar gosok gigi, sediakan sikat gigi anak yang kepalanya<br />
relatif kecil, yaitu 1,5 cm dengan panjang bulu sikat sama, bulunya halus serta bergagang cukup lebar dan tebal. <br />
<br />
</span><img align="left" border="0" height="229" src="http://www.tokosafira.com/images/stories/Artikel2Bayi/belajar%20gosok%20gigi.jpg" width="148" /><strong><u><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"><span style="color: maroon;">Tip jaga kebersihan sikat gigi:</span></span></u></strong></div><ul><li class="MsoNormal"><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">- Bersihkan setiap kali selesai dipakai.</span></li>
<li class="MsoNormal"><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">- Simpan dengan cara digantung agar bulu sikatnya cepat kering.</span></li>
<li class="MsoNormal"><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">- Ganti sikat gigi bila bulu sikat sudah mengembang, tidak lurus, mulai rontok,<br />
atau terlalu lunak. Atau, bila balita baru sembuh dari sakit.</span></li>
</ul><span style="color: red;"><strong><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"><br />
2. Bubuhkan pasta gigi. </span></strong></span><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">Bila balita sudah berumur lebih dari 2 tahun, pilih pasta gigi khusus<br />
untuk anak yang mengandung <em>fluoride</em> dan aman bila tertelan (biasanya informasi ini<br />
tertera pada kemasan). Bubuhkan odol pada sikat sebesar kacang polong (<em>pea size</em>), atau<br />
selapis tipis sikat gigi. Bila balita masih berumur 1-2 tahun, belajar gosok gigi bisa dilakukan<br />
tanpa menggunakan pasta gigi, untuk menghindari menelan pasta gigi yang mengandung<br />
<em>flouride</em> terlalu banyak.<br />
<br />
<span style="color: red;"><strong>3. Beri contoh gerakan menggosok gigi.</strong></span> Berdirilah Anda bersama balita di depan cermin yang terletak di atas wastafel.<br />
Minta balita memegang sikat giginya dan memerhatikan contoh gerakan sederhana gosok gigi yang Anda lakukan.<br />
Mengingat kemampuan motorik halus anak belum berkembang optimal, biasanya anak mengalami kesulitan<br />
dalam mengontrol gerakan sikat giginya secara benar. Karena itu, cukup berikan contoh gerakan-gerakan dasar gosok gigi.<br />
<br />
<span style="color: red;"><strong>4. Praktik bersama ibu.</strong></span> Kini, dari belakang balita peganglah tangannya & arahkan sikat giginya ke gigi yang akan digosok.<br />
Minta dia menirukan cara Anda memegang dan menggerakkan sikat gigi. Untuk si kecil yang baru belajar gosok gigi, gunakan <br />
metoda Bass, yaitu meletakkan bulu sikat pada sudut 45 derajat lalu gerakkan ke kiri dan ke kanan secara perlahan.<br />
Bila si kecil sudah lebih besar, ajarkan gosok gigi dengan metoda Fone, yaitu menyikat memutar, dan selanjutnya metode<br />
<em>Leonard</em> berupa gerakan menyikat gigi ke atas dan ke bawah.<br />
Lakukan gerakan menyikat gigi bersama si kecil sesuai metoda yang paling mudah dan mampu ia lakukan. <br />
<br />
<span style="color: red;"><strong>5. Berkumur.</strong></span> Setelah selesai gosok gigi, mintalah balita berkumur dengan air matang agar terhindar dari risiko diare akibat<br />
kuman penyakit dan kotoran yang mungkin terkandung di dalam air mentah apabila tertelan. <br />
<br />
<span style="color: red;"><strong>6. Selesai.</strong></span> Terakhir, minta balita membersihkan sisa-sisa busa pasta gigi yg menempel di sekitar mulutnya dengan air matang.<br />
Untuk memupuk kebiasaan gosok gigi pada si kecil, setelah selesai, beri ia hadiah.<br />
Misalnya, ciuman sayang, pelukan hangat, atau berupa benda-benda kecil yang bermanfaat. <br />
Contohnya, tutup kepala sikat gigi berbentuk kepala binatang lucu atau sikat gigi baru berbentuk lucu dan berwarna menarik.<br />
<strong><br />
<span style="color: #ff6600;">Haruskah Lidah Dibersihkan?</span></strong> <br />
<span style="color: purple;">Ya! Sebab, pada lidah balita menempel cukup banyak sisa susu maupun makanan.<br />
Ajarkan ada anak di usia 4-5 tahun, yakni dengan menyikat perlahan permukaan lidah menggunakan sikat gigi seusai<br />
ia menggosok giginya. </span></span>Sumber : ayahbunda.co.idMuhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-26289739044167224642011-06-16T23:54:00.000-07:002011-06-16T23:54:10.619-07:00Rawat Gigi Anak Sejak Dini<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.5pt;"><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"><strong><span style="color: green;">Tahukah Anda, janin usia 6 minggu sebenarnya sudah tumbuh gigi? </span></strong><br />
<span style="color: olive;">Tentu saja bentuknya masih berupa tonjolan-tonjolan di sepanjang geraham atas dan bawah.<br />
Calon gigi itu baru benar-benar nongol menjadi gigi setelah bayi berumur 4-7 bulan. Satu persatu gigi putih itu muncul<br />
sampai yang terakhir tumbuh adalah gigi geraham. Yaitu geraham ke-2 bawah, yang muncul sesudah ia merayakan<br />
ulang tahun ke-2. <span style="color: #333300;">Nah, barulah jumlah giginya lengkap; 20 buah ! </span></span><br />
<br />
</span><img align="left" border="0" height="258" src="http://www.tokosafira.com/images/stories/Artikel2Bayi/rawat%20gigi%20anak%20sejak%20dini.jpg" width="174" /><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"><span style="color: red;"><strong>Mulai Disikat. </strong></span><br />
<span style="color: #993300;">Semenjak gigi pertama muncul, sejak itulah perawatan gigi dimulai. </span><span style="color: purple;"><br />
Caranya, biasakan ia gosok gigi dengan bantuan Anda:</span> <br />
<br />
<span style="color: #3366ff;"><strong><span style="color: #ff6600;">1.</span></strong> Gosok gigi depan bagian atas dan bawah dengan arah ke samping kanan dan kiri.</span><br />
<span style="color: #3366ff;"><span style="color: #ff6600;"><strong>2.</strong></span> Kemudian, gosok seluruh gigi bagian samping.<br />
<span style="color: #ff6600;"><strong>3.</strong></span> Gosok seluruh gigi bagian belakang.<br />
<strong><span style="color: #ff6600;">4</span></strong>. Setelah itu, mintalah anak berkumur dengan air bersih beberapa kali. <br />
<strong><span style="color: #ff6600;">5.</span></strong> Bila ia tidak mau menyikat gigi, jangan menyerah. Atasi dengan membiasakan terus<br />
kegiatan ini di rumah secara rutin dan teratur.<br />
<br />
Yang pertama, berikan contoh, ajak dia menyikat gigi bersama Anda<br />
(di depan cermin lebih asyik!), belikan sikat gigi lucu dan pasta gigi khusus rasa buah,<br />
bacakan dongeng tentang gigi yg rusak gara-gara anak malas sikat gigi dan lain-lain. </span><br />
<br />
<span style="color: red;"><strong>Penyebab sakit gigi.</strong></span><br />
<span style="color: #333399;"><strong>1</strong>. Kebiasaan minum susu dengan botol sebelum tidur. Ganti isi botol dengan air putih. <br />
<strong>2.</strong> Kebiasaan anak ngemil makanan manis dan asam. Batasi atau menguranginya, terutama camilan manis. <br />
<strong>3.</strong> Kebiasaan mengemut makanan. Berikan makanan dalam potongan-potongan kecil atau memberinya makanan lunak <br />
sehingga mudah dikunyah dan ditelan.<br />
<strong>4.</strong> Ketika gigi geraham susu tumbuh disertai demam, atasi dengan obat penurun panas untuk anak</span>.<br />
<strong><br />
<span style="color: red;">Penyakit gigi dan mulut </span></strong></span></div><ul><li class="MsoNormal" style="line-height: 13.5pt;"><span style="color: #333399;"><strong><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">Herpangina</span></strong><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">, penyakit infeksi mulut akibat virus Coxsakie tipe A atau B yang banyak diderita balita.<br />
Muncul berupa benjolan berwarna merah di bagian belakang rongga mulut, dekat anak<br />
tekak. Biasanya sembuh dalam 7-10 hari. Infeksi ditandai dengan gejala demam tinggi<br />
dan radang tenggorokan.</span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 13.5pt;"><span style="color: #333399;"><strong><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">Karies gigi</span></strong><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">. Penyakit gigi akibat infeksi bakteri penghasil asam yang merusak struktur gigi hingga menyebabkan<br />
gigi berlubang. Jenis bakteri yang sering menjadi penyebabnya Streptococcus dan Lactobacillus.</span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 13.5pt;"><span style="color: #333399;"><strong><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">Cold sore</span></strong></span><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"><span style="color: #333399;">. Penyakit gigi pada balita akibat infeksi virus herpes. Bentuk infeksi berupa bintil-bintil merah pada mulut,<br />
terutama di bibir & rongga mulut. Serangan virus ini biasanya tidak mampu diatasi oleh sistem kekebalan tubuh anak<br />
secara alami, sehingga perlu penanganan dari dokter.</span><br />
</span></li>
</ul><span style="color: #993366;"><strong><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;">Penyakit tangan-kaki-mulut.</span></strong></span><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"> <span style="color: #3366ff;">Penyakit infeksi yang banyak diderita balita akibat infeksi Enterovirus tipe 71 (EV71).</span><br />
<span style="color: blue;">Gejalanya, demam disertai luka di mulut dan ruam yang kemudian melepuh.<br />
Bila tidak segera diatasi dan terjadi komplikasi, bisa berakibat fatal.</span></span><br />
<br />
Sumber : ayahbunda.co.idMuhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4613221297959071224.post-47469039055695375602011-06-16T23:42:00.001-07:002011-06-16T23:42:48.957-07:00Tips meningkatkan kecerdasan anak balita<div class="MsoNormal"><img align="left" border="0" height="123" src="http://www.tokosafira.com/images/stories/Artikel2Bayi/kecerdasan%20anak.jpg" width="171" /><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"><span style="color: #993300;">Berbagi informasi tips menigkatkan kecerdasan anak balita.</span> <span style="color: purple;"><br />
Kecerdasan menyeluruh seseorang terbentuk selama masa<br />
kanak-kanak, di mulai dari pertama kali konsepsi.<br />
<br />
<span style="color: #666699;"><strong>Nutrisi memegang peran yang kritis dalam kecerdasan.</strong></span><br />
Faktor-faktor yang lain diantaranya adalah lingkungan yang<br />
menstimulasi panca indera mereka, dan kasih sayang dan pendidikan dari orang tua mereka.</span><br />
<br />
<span style="color: blue;"><u>Secara umum terdapat dua faktor utama yang mempengaruhi tumbuh kembang anak, yaitu :</u></span><br />
<br />
<strong><span style="color: red;">1. Faktor genetik</span></strong><br />
</span><img align="left" border="0" height="125" src="http://www.tokosafira.com/images/stories/Artikel2Bayi/meningkatkan%20kecerdasan%20anak%20balita.jpg" width="101" /><span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt;"><span style="color: green;">Faktor genetik ini yang menentukan sifat bawaan anak tersebut. Kemampuan<br />
anak merupakan ciri-ciri yang khas yang diturunkan dari orang tuanya.</span><br />
<br />
<span style="color: red;"><strong><br />
2. Faktor lingkungan</strong></span><br />
<br />
<span style="color: green;">Yang dimaksud lingkungan yaitu suasana di mana anak itu berada.<br />
Dalam hal ini lingkungan berfungsi sebagai penyedia kebutuhan dasar anak untuk tumbuh<br />
kembang sejak dalam kandungan sampai dewasa. Lingkungan yang baik akan<br />
menunjang tumbuh kembang anak, sebaliknya lingkungan yang kurang baik<br />
akan menghambat tumbuh kembangnya.<br />
<br />
<em><span style="color: #993300;">Berbagai cara untuk meningkatkan kecerdasan anak adalah:</span></em><br />
<strong>1. </strong>Brain gym<br />
<strong>2.</strong> Menjaga asupan gizi baik dalam kandungan maupun masa balita<br />
<strong>3.</strong> Mendengarkan Musik Klasik<br />
<strong>4.</strong> Mendidik anak dengan baik sesuai dengan perkembangan dan usia.<br />
<br />
<strong>Dari semua cara tersebut, sebenarnya peran orang tua adalah yang paling besar<br />
dalam mencerdaskan anak.</strong></span></span></div><span style="color: black;">Sumber : www.zimbio.com</span>Muhammad Arifhttp://www.blogger.com/profile/06380626463429966240noreply@blogger.com0